Perdana Kendang Pencak Sancang Tunggal Desa Kerinjing Melibatkan Enam Desa
Lamsel LAMPUNG, libasmalaka.com – Melestarikan budaya kendang pencak silat yang lama telah hilang, Pemdes Kerinjing Kecamatan Rajabasa Kabupaten Lampung Selatan kembali melestari seni budaya kendang pencak silat tersebut.
Melalui paguyuban pencak silat Sancang Tunggal Desa Kerinjing kendang pencak silatpun di mainkan perdana di simpang empat impres (Simpati) Dusun I desa setempat. Rabu malam (12/6/2019).
Acara perdana permainan kendang pencak silat dihadiri para tamu undangan dari perwakilan perguruan silat yang ada di enam desa diantaranya Desa Kerinjing, Desa Cugung, Desa Waymuli, Desa Hargo Pancuran Kecamatan Rajabasa, Desa Tanjung Heran Kecamatan Penengahan dan Desa Hatta Kecamatan Bakauheni Lamsel, para tokoh pemuda, tokoh Agama dan juga tokoh Masyarakat Desa Kerinjing.
Dari pantauan pewarta para pemain kendang mengiringi pesilat yang memainkan jurusnya dari pemain kendang pencak silat tersebut dimainkan oleh pemain kendang dari desa Kerinjing dan desa tetangga.
Terpisah koordinator Paguyuban pencak silat Sancang Tunggal Desa Kerinjing, Mastani memberika apresiasinya kepada Pemdes Kerinjing yang telah merealisasikanya dengan membelikan kendang pencak silat.
“Alhamdulillah, saya mengapresiasi Pemdes Kerinjing karena apa yang menjadi usulan kami di realisasikanya yaitu membeli kendang untuk mengiringi pencak silat,” Ungkapnya.
Selanjutnya, Ia menerangkan permainan kendang pencak silat di desa tersebut merupakan permainan perdananya,
“Setelah kami di belikan kendang pencak ini, kami langsung mainkan perdananya malam ini, Kami sangat berterimakasih kepada pemdes desa ini, karena secara tidak langsung Pemdes telah memperhatikan kita dan khususnya bagi para pemuda di desa ini, karena merekalah yang nantinya meneruskan kesenian pencak silat di desa Kerinjing ini,” Terangnya.
Sementara Satim Kades Kerinjing saat bincang-bincang dengan pewarta, Iapun mengatakan kendang pencak yang di belikan tersebut melalu anggaran dana desa tahun 2019.
“Sebelumnya mereka, para tokoh didesa ini mengajukan Kendang pencak, di karenakan permintaan itu sangat bermanfaat buat warga dan juga memang kendang pencak silat adalah salah satu kesenian kita juga maka kita merealisasikan permintaan itu” Katanya.
Dirinya menambahkan kendang pencak silat dibeli melalui anggaran dana desa bidang kesenian.
“Alhamdulillah pada tahun ini baru terealisasi pembelian separangkap alat kesenian yang di alokasikan melalui dana desa di bidang kesenian dan budaya, Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini warga dapat melestarikan dan mempertahankan keseniaan Sunda,” Imbuhnya.
Hal senada di katakan Sabit Sekdes Kerinjing, Dari permainan kendang pencak silat melalui paguyuban pencak silat Sancang Tunggal Desa Kerinjing.
“Melalui Koordinator paguyuban ini, nantinya mereka yang akan mengajarkan kepada warga terutama para pemuda desa ini, untuk sementara karena ini perdana memainkan kendangnya dan dari desa ini juga baru sedikit yang bisa maka kami juga di bantu oleh pemain kendang dari desa tetangga contohnya pemain dari desa Hatta Kecamatan Bakauheni,” Ujar Sabit. (Iwan/ Saf).