Rencana Pembangunan Kabupaten Malaka Tahun 2019 Sedang Memasuki Tahap Lelang Perencanaan, Ini Kata Martinus
Betun, libasmalaka.com —- Sejumlah rencana pembangunan di Kabupaten Malaka tahun 2019 sedang memasuki tahap lelang perencanaan. Hal itu disampaikan Kepala Bagian (Kabag) Unit Layanan Pengadaan (ULP) Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Malaka, Martinus Bere, SE kepada media ini di ruang kerjanya di Betun, Rabu (27/3/2019).
Martinus mengakui, sejumlah proyek pengadaan sudah masuk dalam sistem dan sedang dilakukan proses lelang.
“Memang ada beberapa proyek yang sudah ada di sistem dan sedang kita lakukan lelang perencanaan. Itu dari beberapa Dinas, seperti Dinas PUPR, Dinas Kesehatan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Dinas Pertanian dan Dinas Ketahanan Pangan”, ungkap Martinus.
Dari Dinaas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), jelas Martinus, ada sejumlah pekerjaan peningkatan jalan dan jembatan.
“Ada pekerjaan hotmiks jalan ruas Webua menuju Kletek sepanjang 7 Kilo Meter dengan pagu anggaran 10 Miliar Rupiah. Selain itu ada lanjutan Lapen Jalan ruas Talimetan menuju Wehae dengan pagu anggaran 5, 5 Miliar Rupiah dan lapen jalan simpang Tunmat di Kecamatan Iokufeu dengan pagu anggaran 8 Miliar Rupiah.
Khusus untuk ruas Tunmat, dilakukan skema pelibatan pihak ke tiga, jadi pembayaran diakukan 2 kali selama 2 tahun ke depan”, jelasnya.
Sedangkan untuk pembangunan jembatan, pekerjaan yang sedang dilelang adalah perencanaan pembangunan jembatan Boen di Kecamatan Io Kufeu untuk tahap pertama, yakni pembangunan dasar jembatan dengan pagu anggaran 12 Miliar Rupiah.
“Selain itu, masih dari Dinas PUPR, lanjutan pembangunan Kantor DPRD Kaupaten Malaka tahap ke 3 dengan pagu sebesar 5 Miliar Rupiah. Kalau untuk Kantor DPR ini pembangunannya dibagi jadi 4 tahap”, tambah Martinus.
Dari Dinas Kesehatan, ada empat paket pekerjaan besar, yakni pembangunan gedung Unit Gawat Darurat (UGD) untuk Rumah Sakit Penyangga Perbatasan dan dua Puskesmas berikut rumah tinggal tenaga medis dan paramedis.
“Pembangunan gedung UGD berlantai 3 untuk RSPP dengan pagu anggaran 14 Miliar Rupiah di lokasi RSPP Betun. Lalu pembangunan Gedung Puskesmas Weliman dan Puskesmas Tafuli dengan pagu anggaran masing-maaing 4, 7 Miliar Rupiah”, terang Martinus.
Sementara dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan ada lelang perencanaan pembangunan gedung kantor berstandar nasional berlantai tiga dengan pagu anggaran 10 Miliar Rupiah.
Gedung Kantor Perpustakaan tersebut, kata Martinus, akan dibangun di lokasi Kantor Camat Malaka Tengah saat ini.
Dari Dinas Pertanian, ada lelang pengadaan bibit bawang merah untuk mendukung program Revolusi Pertanian Malaka (RPM).
“Bibit bawang itu sesuai permintaan Dinas adalah bawang Brebes sebanyak 155 ton dengan pagu 8,3 Miliar Rupiah”, jelasnya.
Terkait RPM ini, Martinus menambahkan, ada juga lelang pengadaan kambing dan itik di Dinas Ketahanan Pangan.
Semua pekerjaan yang sedang dilelang tersebut direncanakan akan mulai dikerjakan sekitar awal Juli tahun ini. (Edi/rajasaf)