22 April 2025

Sampaikan Ide Pada Musdes, Camat Rajabasa Ajak Masyarakat Bangun Desa Melalui Jum’at Berkah

Spread the love

Lamsel, libasmalaka.com – Menghadiri acara Musyawara Desa (Musdes) di dua desa di Kecamatan Rajabasa, Camat Rajabasa Kabupaten Lampung Selatan Mirliansyah, SE, menyampaikan ide membangun desa tidak harus selalu memakai Dana Desa (DD). Jum’at (30/08/2024).

Melalui Musdes Perencanaan Pembangunan 2025, MDPJ semester 1, Apbedes Perubahan, RKPDes Perubahan Dan Review RPJMDes 2022 – 2029 di dua desa yakni Desa Banding dan Desa Rajabasa Mirliansyah mengajak warga masyarakat membangun desa dengan menggunakan anggaran warga masyarakat desa itu sendiri.

“Ide ini dari lubuk hati yang paling dalam, itupun kalau ide saya ini bisa diterima atau disetujui oleh seluruh warga masyarakat didesa,” Katanya.

“Jadi kita tidak melulu andalkan DD, DD itu besar tapi banyak Posnya dalam satu tahun entah berapa yang kebangun dari DD,” Lanjut Mirliansyah.

Dirinya berharap kepada warga masyarakat untuk gotong royong bersama-sama membangun desa yang lebih baik dengan cara menyisihkan dana pribadi warga sebesar Rp 2000 persatu Minggu.

“Mari dari sekarang kita bergerak kita kumpulkan sedikit uang kita itu melalui Jum’at berkah disetiap satu Minggu di hari Jum’at

kita kumpulkan setiap hari Jum’at,” Harapnya.

“Dan didesa kita juga ada Hansip atau Linmas, kita berdayakan Linmas untuk jaga perkiraan kendaraan baik ditempat pariwisata milik desa maupun ditempat hajatan, pungut parkiran besarnya 2000 yang 1000 bisa masuk kantong Linmas itu sendiri yang 1000nya masukan kedalam Kas Jum’at berkah tadi,” Tuturnya

Selain itu, Ia pun mengajak kepada warga masyarakat untuk menanam sayuran dengan serentak di perkarangan rumah milik warga.

“Kita punya perkarangan dan didesa kita ada KWT (Kelompok Wanita Tani), dari KWT ini kita ambil bibitnya lalu kita tanam tapi serentak menanamnya terserah mau nanam apa, bisa cabe, bayam atau sayuran lainya,” Ujarnya.

“Kalau serentakan enak panennya pun jadi serentak, jadi ketika dijual pembeli pun tahu, wah didesa ini panennya ini, setelah terjual kita kembalikan modal bibit tadi ke KWT dan Keuntungan kita pun ada dari hasil tanaman tadi, bisa kita sisihkan lagi untuk Jum’at berkah,” Katanya.

Masih dalam penyampaian idenya, Kembali Mirliansyah berharap kepada warga masyarakat untuk tidak berpikir buruk atau negatif thinking kepada Pemerintah desa (Pemdes) dan pengurus yang mengelola dana Jum’at berkah itu.

“Jika ide ini dianggap baik harapan saya segera musyawarahkan bentuk pengelola dana Jum’at berkah ini, pengurusnyakan bisa dari Karang Taruna, atau Risma atau siapapun sesuai hasil musyawarah, dan kitanya jangan berpikir jelek kepada pengurusnya,” Ucap Mirliansyah.

Terkait hal itu, Mirliansyah meminta kepada Pemdes untuk membuat Peraturan desa (Perdes).

“Kalau sudah setuju dan membentuk pengurus nanti kita buatkan aplikasinya, jadi masyarakat juga bisa melihat langsung laporan keluar masuknya dana Jum’at berkah melalui aplikasi, Untuk Pemdes juga buatkan Perdesnya jadi ada legitimasinya,” Tandas Mirliansyah.

Terpisah, Atas ide membangun desa dari anggaran diluar DD, Kadua Kepala desa (Kades) Rajabasa dan Banding menyetujui menurut kedua Kades itu adalah hal positif yang memang harus digerakan oleh warga masyarakat bersama Pemdesnya.

“Menurut saya ide itu bagus, kalau kita mau bangun desa yah memang kita harus bekerjasama dan gotong royong bersama seluruh elemen masyarakat, kita tidak mengandalkan DD jadinya, dan pastinya ada pelaporan keluar masuk dana tersebut, dengan 2000 persatu minggu kita bisa bangun desa kita lebih baik lagi,” Ujar Juheruddin Kades Banding.

“Jum’at berkah ini menurut saya luar biasa ada nilai ibadahnya juga, selain kita bangun desa lebih baik kita dapat pahala karena kita mengeluarkan sedikit harta kita untuk membangun desa, nanti kita musyawarah bersama warga dan para tokoh didesa,” Tutup Kades Rajabasa, Agus Sahroni.  (Saf)

About Post Author

Love it or Not? Let us know!

Rate this

Login to submit a rating.
0.0
0 reviews
5
(0)
4
(0)
3
(0)
2
(0)
1
(0)