Warga Umakatahan Temukan Bayi Dalam Kantong Diletakkan di Semak Penemu Ingin Mengadopsi
Bayi berjenis kelamin Laki – laki tersebut ditemukan oleh Yuventus Rinodius seorang warga Desa Umakatahan, Pada hari Jumat, tanggal 15 September 2023, pukul 14.30, di belakang SDK Betun I dan II, Desa Umahkatahan, Kecamatan Malaka tengah, Kabupaten Malaka
Kapolres Malaka AKBP Rudy Junus Jacob Ledo, SH.,SIK melalui Kasat Reskrim Polres Malaka AKP Salfredus Sutu, SH, membenarkan hal itu,
Dijelaskan, Sekitar Pukul 14.00 Wita, sumber Yuventus Rinodius Nahak pergi ke WC yang jarak dari rumahnya sekita ± 25 meter, dari dalam WC tersebut terdengar adanya tangisan Bayi, setelah keluar WC Yuventus Nahak langsung mencari disekitar WC dan menemukan seorang Bayi yang disimpan dalam sebuah kantung dan diletakkan pada semak-semak diantara Pohon kelapa, di halaman belakang sebuah rumah kosong milik warga yang mana halaman tersebut dikelilingi pagar tembok dan seng.
Lanjut Kasat Reskrim Fredus Sutu, Kemudian Yuventus Nahak memanggil keluarga lainnya untuk membantu mengambil Bayi tersebut dan selanjutnya dibawa ke rumahnya serta melaporkan kejadian tersebut ke Polres Malaka.
Bayi yang ditemukan tersebut berjenis kelamin Laki- laki, kondisi masih lengkap dengan tali pusar (baru dilahirkan dan dibuang).
Pada pukul 14.45 Wita, terhadap salah satu Warga Atas nama Ibu Ian yang tinggal didekat lokasi ditemukannya Bayi tersebut, menyampaikan Kejadian tersebut setelah disampaikan oleh Personil Polres Malaka, karna rumah kosong tersebut ada di belakang rumahnya dan tertutup pagar.
Untuk masuk ke halaman rumah kosong tersebut aksesnya harus melalui Rumah ibu Iyan,
Dijelaskan bahwa tidak ada orang yang melintasi atau memasuki halaman rumahnya dan menuju ke rumah kosong di belakang.
Selanjutnya Bayi tersebut telah diantar Oleh Personil Polres Malaka ke Puskesmas Betun untuk mendapat pertolongan dan perawatan Medis.
Berdasarkan Keterangan Dokter puskesmas Yolanda yang melakukan pemeriksaan, menyampaikan bahwa Bayi tersebut dilahirkan tidak melalui pertolongan Medis atau Rumah Sakit terdekat karena ketika lahir belum adanya pemotongan tali pusar (Melahirkan dengan sendirinya oleh Ibu Kandungnya), dan adapun keterangan lainnya bahwa Bayi tersebut lahir dalam keadaan prematur karena memiliki Berat 2,25 Kg.
Berdasarkan pengamatan di lokasi kejadian, terdapat pagar bagian belakang ditutupi dengan tembok dan seng, sedangkan pagar bagian depan adalah rumah Warga yang hanya menggunakan satu pintu
Ada satu akses dari jalan raya menuju tempat kejadian yaitu melalui kos-kosan yang baru dibangun, namun akses jalan untuk memasuki tempat ditemukannya bayi tersebut dikelilingi oleh pagar tembok dan seng
Diduga orang yang membuang bayi tersebut adalah orang yang sudah tau lokasi kejadian Saudara Yuventus Rinodius Nahak (Penemu bayi) menyampaikan keinginannya untuk mengadopsi bayi tersebut terang Kasat Reskrim AKP Salfredus Sutu, SH,
EdHen Humas polres Malaka