Operasi Yustisi Di Malaka Nomor 1 Terbaik Di NTT
libasmalaka.com-Gabungan Petugas operasi Yustisi yang dilaksanakan di kabupaten Malaka nomor satu (1)terbaik di wilayah provinsi Nusa tenggara timur (NTT) hal ini diungkap oleh kapolres malaka AKBP Albert Neno selesai apel usai melaksanakan operasi Yustisi bersama anggota TNI Batalyon Infantri Raider Khusus (Yonif Raider Sus) 744/SYB angota dari kompi A dan Kompi D dan Anggota satuan Polisi pamong praja (Pol-PP) kabupaten Malaka senin malam (28/9/2020)
Menurut kapolres Albert, Operasi Yustisi di kabupaten Malaka nomor satu terbaik di wilayah NTT harus kita pertahankan bersama dan di butuhkan peran serta setiap Stakeholder yang ada di wilayah kabupaten Malaka Karna Polisi tidak bisa bekerja sendirian, Kata kapolres Albert,
“Untuk itu, lanjut dia “Saya sebagai kapolres Malaka mengucapkan terima kasih kepada Pihak TNI dan Jajaran, Pemda malaka dan Jajaran serta masyarakat yang sudah berperan serta untuk melancarkan operasi ini,
Operasi Ini tidak melakukan tindakan namun operasi kali ini sedikit berbeda karena dilakukan masih suasana di tengah pandemi Virus Corona Petugas mengedepankan pencegahan dan edukasi
Kita utamakan himbauan kepada para pengendara untuk keselamatan. Langkah-langkah represif
Orientasi kita tetap operasi kemanusiaan. Mengingat situasi masih di tengah pandemi Covid seperti ini. Namun juga tak menghilangkan preentif dan preventif dalam melaku Operasi. Tutup Kapolres Albert.
Pantauan media ini selama Operasi Gabungan yang dilaksanakan setiap pagi dan sore terlaksana dengan tertib lancar , petugas memberhentikan kendaraan yang belum melengkapi keselamatan Berkendara Seperti Helm ,Kaca Spion, lampu Malam, lampu sen, dan tanda Nomor kendaraan ,di berikan teguran dan wajib melengkapi, setelah semua lengkap pemilik kendaraan boleh mengambil kendaraannya di satlantas polres malaka sedangkan pengendara atau pejalan kaki yang tidak menggunakan masker di tegur agar menggunakan masker. dari hasil penelusuran media ini pengendara di kabupaten Malaka 80 persen sudah mulai tertib (edi)
Editor Ananda Budiman