Warga Desa Tejang Pulau Sebesi Unjuk Rasa Menolak Adanya Pengerukan Pasir Laut Sekitar GAK
Lamsel LAMPUNG, www.libasmalaka.com – Dampak adanya aktivitas pengerukan pasir laut sekitar Gunung anak Krakatau (GAK) yang di lakukan oleh PT. LIP, Warga Desa Tejang Pulau Sebesi Kecamatan Rajabasa Kabupaten Lampung Selatan lakukan unjuk rasa dan berorasi di dermaga Tejang desa setempat, Selasa (26/11/2019).
Aksi orasi tersebut merupakan bentuk penolakan warga masyarakat Desa Tejang Pulau Sebesi terhadap kegiatan penambangan yang dilakukan oleh PT. LIP, Masyarakat menuntut pihak terkait agar mencabut ijin penambangan yang dimiliki oleh PT. LIP, serta warga masyarakat mengancam akan membakar kapal milik PT. LIP tersebut, jika masih melakukan penambangan pasir di sekitaran gunung anak krakatau.
Kegiatan orasi ini diikuti oleh warga masyarakat tejang pulau sebesi sebanyak 300 orang yang dipimpin oleh koordinator aksi yaitu Bpk Rohman selaku Tokoh pemuda dan didampingi oleh Aparat Desa Tejang pulau sebesi, dengan menggunakan alat peraga berupa Microphone / pengeras suara dan spanduk/ kertas kardus yang betuliskan penolakan terhadap penambangan pasir laut di sekitaran anak gunung krakatau.
Iptu Dedi Suhandi, Kapolsek Kalianda bersama anggota dan anggota koramil Kalianda, mendampingi serta mengamankan langsung kegiatan orasi tersebut, menghimbau masyarakat agar tidak melakukan tindakan anarkis dalam melakukan orasi tersebut.
Kemudian, Kegiatan Kapolsek Kalianda bersama 3 pers polsek, mendampingi warga masyarakat Desa Tejang pulau sebesi yang akan menuju lokasi penambangan pasir laut, untuk mengecek dan memastikan jika kapal penambang pasir milik PT. LIP tersebut sudah tidak ada lagi disekitaran gunung anak krakatau. (Aden/Saf)
About Post Author
