Wabup Malaka Buka Pelatihan 34 Peserta pelaku Usaha Mikro Sektor Ekonomi Kreatif.
libasmalaka.com – Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) kabupaten Malaka melalui Asisten Deputi Potensi Kawasan Perbatasan Darat menggelar program pelatihan vocational diikuti 34 orang peserta dari para pelaku usaha mikro di sektor ekonomi kreatif di Kabupaten Malaka propinsi NTT
Kegiatan pelatihan dibuka oleh Wakil Bupati (Wabup) Malaka Loise Lucki Taolin S.Sos, di aula lantai 4 hotel Nusa Dua Betun Kabupaten Malaka Propinsi NTT Rabu 29 Maret 2023
Kim Taolin Sapaan Karib Wabup Malaka dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada Badan nasional pengelola perbatasan Republik Indonesia (BNPP-RI) yang telah memprogramkan kegiatan ini.
“Kita apresiasi Karena kegiatan ini bersentuhan langsung dengan pemenuhan Kesejahteraan masyarakat yakni meningkatkan dan pemeberdasayaan usaha keci mikro dan menengah masyarakat, apalagi kita saat ini berjuang tetap eksis setelah semua masih diguncang dampak Pandemi Covid-19. kata Wabup Kim Taolin,
Saya atasnama Pemerintah kabupaten Malaka menyampaikan terimakasih atasa perhatian dan dukungan pemerintah pusat
Bapa Dr. ASNIL, SE, M.Si sebagai Asisten Deputi Potensi Kawasan Perbatasan, BNPP-RI dan hadirin yang hadir, lanjut Wabub Kim Taolin, “kabupaten Malaka adalah kabupaten memiliki kekhususan di kawasan perbatasan segitiga emas batas negara baik batas laut maupun darat Perbatasan antar dua negara Timor Leste dan Australia
Dan perbatasan laut menghadap langsung dengan Negara Australia
Sehingga perlu ada perhatian khusus dari pemerintah pusat , secara umum kami sampaikan yang menjadi permasalahan di kabupaten Malaka saat ini masih kurangnya infrastruktur mendukung, dan rendahnya akses informasi, kondisi perekonomian yang masih tertinggal serta persoalan budaya yang memperlihatkan bahwa kawasan perbatasan saat ini masih menjadi halaman belakan bukat beranda depan Indonesia yang sekaakan terabaikan ucap Wabup Kim Taolin
Mengakhiri kata sambutannya Kim Taolin mengatakan, Kawasan perbatasan merupakan presentasi kehadiran negara dalam memenuhi hak warga negara di kawasan perbatasan momen kegiatan ini juga merupakan kesempatan istimewa sehingga melalui kegiatan ini kami mengharapkan dukungan pemerintah pusat memberikan perhatian khusus kepada kabupaten Malaka karena beragam keunikan yang ada di wilayah ini.
Asisten Deputi Potensi Kawasan Perbatasan, BNPP-RI, Dr. ASNIL, SE, M.Si
mengatakan BNPP telah menyediakan narasumber yang mumpuni pada bidangnya, untuk memberi pelatihan terhadap 34 pelaku usaha mikro di sektor ekonomi kreatif terkait
Adapun materi yang disampaikan kepada para peserta adalah Kewirakoperasian, Manajemen Usaha Mikro, Strategi Inovasi Produk, Pengantar Pemahaman Dasar,
“Kami harapkan dengan adanya pelatihan vocational ini pelaku usaha mikro di sektor ekonomi kreatif khususnya di Kabupaten Malaka dapat mengembangkan dan meningkatkan produktivitas usahanya dengan memanfaatkan potensi daerah yang ada serta membuat bunga atau bros dari bahan bekas yang mempunyai nilai jual .(Edi)
About Post Author
