Melalui Ketahanan Pangan 20% DD, Pemdes Waymuli Timur Berencana Bangun Dok Perahu Nelayan Dan Budidaya Ikan Air Tawar
Lamsel, www.libasmalaka.com – Pemerintah desa (Pemdes) Waymuli Timur Kecamatan Rajabasa Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) Provinsi Lampung berencana bangun Dok perahu nelayan atau tempat perbaikan perahu dan budidaya ikan air tawar.
Rencana itu diungkapkan, Kades Waymuli Timur, Jarsiman kepada pewarta www.libasmalaka di kantor desa setempat, Rabu (09/02/2022).
Dikatakannya, Melalui anggaran dana desa (DD) tahun anggaran 2022 di 20% ketahanan pangan, Pihaknya berencana membangun sarana Dok atau istilahnya bengkel khusus perahu atau kapal.
“Karena disini masyarakatnya mayoritas 80% nelayan, maka kita ada rencana membangun pengedokan (Dok -Red) untuk perahu nelayan,” Katanya.
Jarsiman juga mengungkapkan alasan rencana dirinya ingin membangun pengedokan perahu di Desa Waymuli Timur.
“Anggaran resapan 20% ketahanan pangan nanti akan kita gunakan 15% untuk rencana sarana pembuatan pengedokan perahu, Kenapa sasaran kami di pengedokan perahu, Karna masyarakat disini jika ingin melakukan pengedokan itu susah bang ” mereka kebanyakan harus ke Kalianda bawah dulu atau kedermaga bom,” Ungkapnya.
Dari hal itulah, Jarsiman berinisiatif melakukan musyawarah bersama BPD akan membangun pengedokan perahu nelayan.
“Untuk pengelolaanya kami akan membuat regu kelompok nelayan agar semua nelayan disini mendapatkan kontribusi nya, Dan untuk pekerjaan nya kelompok nelayan yang tidak melaut dikarenakan ada halangan akan mengurus pengedokan itu dan akan bergantian nantinya dengan kelompok lain yang belum mengurus pengedokan, selain bisa menambah PADes dan bisa mempermudah masyarakat kami untuk melakukan pengedokan,” Terangnya Jarsiman.
Selain membangun Dok di anggaran ketahanan pangan 20% DD 2022, Untuk 5% nya, Pemdes Waymuli Timur juga berencana Budidaya ikan tawar yang nantinya akan di berikan kepada kelompok budidaya ikan didesanya.
“Sisanya dari 80% nelayan, Masyaratkat kita juga akan kita berikan bibit ikan air tawar seperti ikan lele dan gurame, yang nantinya dibudidayakan oleh kelompok masyarakat disini, dan dari situ juga kita akan mendapatkan PADes,” Tutupnya. (Jer/Saf)