Jarwono Harapkan 2021 Angka Stunting Di Tanjung Sari Menurun
Lamsel, www.libasmalaka.com – Uspika Kecamatan Palas Kabupaten Lampung Selatan melaksanakan kegiatan monitoring evaluasi pembinaan pencegahan dan penanganan Stunting terintergrasi melalui program Inovasi swasembada gizi.
Kegiatan dilakukan di aula Desa Tanjung Sari dihadiri, Jarwono Kades Tanjung Sari, Plt.Sekcam Palas Suyadi SE. Kupt Puskes Palas Rawat Jalan Rosmeli SKM, Korluh PLKB Palas Sukaryadi, Dinas Peternakan Palas Wartono. Bidan desa, Kader Posyandu, PD, PDL, dan Sertu Subur AP, Babinsa setempat. Kamis (11/02/2021).
Pada sambutannya, Jarwono mengungkapkan, Perkembangan stunting diDesa Tanjung Sari berjumlah 36 anak di tahun 2020 menurun angka stunting menjadi 19 anak.
“Pada Tahun 2021 ini dari 19 anak lebih menurun lagi serta menjadi tuntas,” Ungkapnya.
Melalui pembinaan tersebut, Jarwono meminta bimbingan kepada pihak kesehatan untuk selalu memberikan bimbingan agar angka Stunting yang diharapkan menurun dapat terwujud.
“Saya juga Meminta kader kesehatan didesa agar meningkatkan Inovasi permasalahan stunting seperti inovasi yang telah ada saat ini yakni inovasi Pos Gizi Chatting,” Pinta Jarwo diacara pembinaan pencegahan Stunting.
Lanjutnya, Plt.Sekcam Palas Suyadi SE, mengatakan, Dalam kegiatan itupun harus dipersiapkan dengan sesuai yang sudah disampaikan didinas Pemerintahan Kabupaten Lampung Selatan.
“Kegiatan yang akan dilaksanakan pada 16 Maret 2021 jangan hanya stimulan aja tetapi digalakkan lagi supaya didesa ini baik anak – anak serta masyarakat bebas stunting terutama didesa Tanjung Sari,” Katanya.
Suyadi berharap kepada Pemerintah desa beserta para kader agar menampilkan produk unggulan UMKM terutama kegiatan pokja III.
“Selain itu PKK, KPM, dan Kader Remaja untuk menyusun kegiatan dalam mensukses kegiatan penyambutan duta gizi Lamsel,” Harapnya.
Terpisah, Usai memberikan sambutan – sambutan, Tampak Kupt Puskes Palas Rawat Jalan Rosmeli SKM. memberikan materi kepada peserta yakni Bidan desa, Kader Posyandu, Kader PKB, PKM, Posyandu Remaja.
Adapun materi disampaikan pihak kesehatan Ka. Puskes Palas :
a. Bidang penyelenggaraan Pemerintah : akte kelahiran, jamsos, BPJS Subsidi, Rembuk Stunting, Rapat Rumah Desa Sehat (RDS).
b. Bidang Pembangunan Desa : bangunan posyandu , peralatan posyandu , Gedung PAUD , Jambanisasi , Peralatan Usaha TTG Air Bersih , Pengadaan Sarana apotik hidup / kebun gizi , pemberian makanan tambahan.
c. Bidang pemberdayaan masyarakat : penyuluhan gizi bagi kader, konseling gizi terpadu , operasional kader , operasional PAUD , Insentif guru PAUD , Pelatihan keterampilan dan penerapan TTG , Pengembangan ketahanan pangan desa , pelatihan pengasuhan (parenting).
– Progres konvergensi pencegahan stunting.
a. Sosialisasi dan Persiapan
1). Sosialisasi stunting
2). Pembentukan KPM kader desa.
3). Pelatihan KPM kader desa.
b. Perencanaan dan penganggaran.
1). Pembentukan RDS
2). Pendataan sasaran layanan.
3). Rembuk Stunting desa.
c. Pelaksanaan.
1). Rapat 3 bulanan pengisian scorecard
2). Pengisian scorecard.
3). Kader Pembangunan Desa (KPM) supaya menyusun kegiatan.
4). Dalam menyambut Duta Gizi Lampung Selatan, KPM Desa Tanjung Sari agar mempersiapkan laporan kegiatan pada tahun 2020
5). Kader posyandu remaja untuk diaktifkan.
Penjelasan dari Pemberdayaan (PDP) Palas Fahrul Ulum :
– Dukungan DANA DESA dalam pencegahan dan penanganan stunting (konvergensi stunting) dalam APBDes.
a. Bidang penyelenggaraan Pemerintah (akte kelahiran, jamsos, BPJS Subsidi, Rembuk Stunting, Rapat Rumah Desa Sehat (RDS).
b. Bidang Pembangunan Desa : bangunan posyandu, peralatan posyandu, Gedung PAUD, Jambanisasi, Peralatan Usaha TTG Air Bersih, Pengadaan Sarana apotik hidup/kebun gizi, pemberian makanan tambahan.
c. Bidang pemberdayaan masyarakat ( penyuluhan gizi bagi kader, konseling gizi terpadu, operasional kader, operasional PAUD, Insentif guru PAUD, Pelatihan keterampilan dan penerapan TTG, Pengembangan ketahanan pangan desa, pelatihan pengasuhan (parenting). (Saf)