Gugus Tugas Covid-19 Malaka Spakat Tingkatkan Pos pencegahan DI 127 Desa
Malaka Rapat Koordinasi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Kabupaten Malaka yang terdiri dari unsur Pemerintah, TNI dan Polri sepakat meningkatkan kualitas Posko dan Pos Pencegahan Covid 19 bagi 127 desa di 12 Kecamatan yang tersebar di Kabupaten Malaka.
Rapat Koordinasi Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Kabupaten Malaka dipimpin Bupati Malaka, Stefanus Bria seran (SBS) dihadiri Kapolres Malaka, Dandim 1605/Belu, Sekda Malaka dan Kepala Perangkat Daerah terkait.
Peningkatan kualitas Pos Pencegahan Covid 19 di desa itu dimaksudkan agar dalam bertugas di desa lebih efektif, efisien dan berdaya guna bagi warga di 127 desa
Yang ada di duabelas kecamatan di Wilaya kabupaten Malaka
Demikian yang disampaikan Bupati Malaka, Stefanus Bria Seran (SBS) dalam rapat koordinasi tim gugus tugas percepatan penanganan Pencegahan Covid 19 Kabupaten Malaka yang digelar di kediaman Bupati , Haitimuk – Malaka, Jumat malam (24/4-2020)
Bupati SBS mengatakan secara kuantitas tim gugus covid 19 sudah terbentuk di 127 desa bahkan sudah menyebar hingga dusun-dusun sehingga perlu ditingkatkan kualitasnya agar lebih produktif dan kehadirannya bermanfaat untuk rakyat di desa itu.
” Salah satu aspek kualitas yang perlu dibenahi di Pos yakni tidak boleh minum mabuk di pos dan tidak boleh kumpul-kumpul saat melakukan tugas penjagaan”
” Petugas yang mendapat giliran jaga di Pos harus bisa menjadi contoh yang baik untuk rakyat”
” Kita akan limpahkan tugas ini kepada TNI – Polri bekerja Sama dengan Camat dan Kepala Desa melakukan sosialisasi dan pengaturan disetiap desa supaya lebih meningkatkan kualitas kerja tim di lapangan.
Kapolres Malaka, AKBP Albertus Neno mengatakan pihaknya tetap mengkoordinasikan hal itu dengan Para Kapolsek bersama jajarannya agar bisa mengimplementasikan hal baik itu di desa-desa.
“Setelah keliling desa-desa saya lihat partisipasi masyarakat desa sangat luar biasa terutama mengenakan masker dan setiap pintu masuk dan keluar desa ada pos pencegahan Covid 19″
” Itu artinya rakyat di desa-desa sudah mengetahui tentang pentingnya mengikuti Protokol kesehatan dan anjuran pemerintah. Kita tinggal mantapkan lagi kualitas penjagaan di Pos-Pos agar lebih produktif memberikan pelayanan kepada rakyat di desa itu sesuai bidang tugasnya”
Dandim 1605/Belu Letnan Kolonel Infanteri Ari Dwi Nugroho mengatakan pihaknya tetap betkoordinasi dengan seluruh Komandan Koramil 1605-04-05 dan-09 wilayah malaka serta bintara pembina desa (Babinsa) yang bertugas di Malaka terkait peningkatan kualitas kerja Pos Pencegahan Covid di setiap desa.
Menurit Letkol Ari ” Ketika saya datang dari Atambua dan tiba di perbatasan Malaka ada nuansa tersendiri dimana tim pencegahan Covid 19 bertugas dengan baik di Perbatasan Belu -Malaka”
” Sepanjang perjalanan menuju Kota Betun saya lihat juga setiap desa memiliki Pos Pencegahan Covid 19 yang dijaga tim desa”
” Ini satu bukti nyata Kabupaten Malaka sangat peduli untuk memutus mata rantai penyebaran Covid 19 sesuai Protokol Kesehatan”
” Kita sangat optimis dengan pola kerja yang tersistim seperti sekarang maka semua pergerakan masyarakat terpantau hingga desa dan dusun-dusun”
” Kita sangat yakin dengan sedikit sentuhan maka kualitas kerja disetiap Pos akan meningkat dan hasilnya juga akan dirasakan langsung warga di desa setempat.(ananda-bagas)
Editor Ananda Budiman