22 Desember 2024

Melayani Masyarakat Dengan Siaga Sesuai Tupoksi, Ketua Perawat Desa Lampung Selatan Berharap Pemdes Berikan Insentif Sesuai Dengan Perbup

Spread the love

Lamsel LAMPUNG, www.libasmalaka.com – Pengecekan kesehatan pada masyarakat merupakan program Pemerintah melalui Program Kementerian Kesehatan yakni Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK) yang dijalankan oleh Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan melalui Dinas Kesehatan (Diskes) Lampung Selatan selajutnya Diskes Lampung Selatan menugaskan kepada setiap Pusat Kesahatan Masyarakat (Puskesmas) diseluruh Lampung Selatan untuk menjalankanya, Hal itu diungkapkan Peri Gunawan, Amd.Kep. Ketua Perawat Desa Kabupaten Lampung Selatan, usai acara Maulid Nabi Muhamad, SAW. 1441 H. Didesa Kerinjing Kecamatan Rajabasa Kabupaten Lampung Selatan, Minggu (17/11/2019).

“Selain itu, Diskes Kabupaten Lampung Selatan merekrut Perawat untuk menjadi Perawat desa yang nantinya Perawat desa itupun menjalan tugasnya didesa sebagai pengontrol kesehatan pada masyarakat, Kami direkrut lalu diseleksi oleh panitia seleksi dari Diskes Lampung Selatan, lalu hasil dari Pengumuman dan hasil evaluasi oleh panitia seleksi penerimaan perawat desa Kabupaten Lampung Selatan tahun 2019 untuk peserta yang lulus menjadi perawat desa berjumlah 97 orang yang tersebar di seluruh Kabupaten Lampung Selatan, Perawat desa baru ada di Kabupaten Lampung Selatan,” Ungkapnya.

Dari 97 Perawat desa yang telah lolos dari seleksi akan bekerja sebagai pelayan masyarakat dibawah naungan Pemdes yang berada di seluruh Kabupaten Lampung Selatan.

“Perawat desa ini ditugaskan oleh Pemerintah desa melayani masyarakat sesuai tupoksi, Kita juga kunjuingi masyarakat yang berada disetiap dusun untuk mengecek kesehatan, memberikan arahan kepada masyarakat tentang bagaimana kita hidup sehat, Kita juga harus siaga ketika kita dibutuhkan oleh masyarakat, Jika ada masyarakat yang mengeluhkan kesehatan yang menurun atau sakit kita juga lansung tangani, selagi yang dideritanya itu masih kita tangani yah kita tangani artinya sakitnya itu tidak berat tapi kalau sakitnya itu berat yah kita rujuk ke Puskesmas dan bisa juga kita rujuk langsung ke Rumah Sakit itupun kalau sudah berat sekali sakitnya,” Tuturnya.

Masih dalam ungkapanya,
Peri Gunawan Perawat desa Kerinjing sekaligus Ketua Perawat desa seKabupaten Lampung Selatan itupun berharap kepada Pemerintah desa yang telah menerima rekanya sebagi Perawat desa agar memberikan insentifnya sesuai dengan àpa yang telah di masukan kedalam Peratutaran Bupati (Perbup).

Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan mengeluarkan Perbup nomor 51tahun 2018 tentang pedoman teknis penyusunan, pelaksanaan dan pelaporan anggaran pendapatan desa tahun 2018. Perbup nomor 52 tahun 2018 tentang tata cara pembagian dan penetapan rincian dana desa setiap desa diKabupaten Lampung Selatan, dan Perbup nomor 53 tahun 2018 tentang tata cara pembagian dan penetapan rincian alokasi dana desa disetiap desa diKabupaten Lampung Selatan.

“Dari Perbup tersebut, Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan menetapan insentif Perawat desa maksimal sebesar Rp 1.100.000 untuk perawat desa, Jadi Perawat desa yang telah diterima oleh Pemerintah desa diberikan insentif sesuai Perbup itu, Untuk saya pribadi sih Alhamdulillah insentifnya sesuai dengan Perbup, akan tetapi rekan saya yang sudah menjadi Perawat desa ada yang menerima insentif tidak sesuai dengan Perbup itupun saya tahu dari laporan rekan – rekan kita yang berada di desa dan Kecamatan lain, saya selaku ketua Perawat desa Kabupaten Lampunung Selatan sangat berharap kepada Pemerintah desa melalui Kadesnya untuk menyamakan insentif kami setidaknya sesuai dengan apa yang telah diPerbupkan oleh Bupati kita,” Harapnya.

Sebagai Perawat desa yang dituntut harus siaga dalam melayani masyarakat, Peri Gunawan mengatakan, Perbup yang telah dikeluarkan oleh Bupati Lampung Selatan tentang insenif Perawat desa dirasakan sudah cukup.

“Kalau dibilang kurang berapa saja pastinya kurang namun untuk insetif yang telah di Perbupkan yang saya rasakan yah cukup, mudah – mudahan ditahun berikutnya bisa naik lagi, harapnya sih begitu, untuk saya sendiri masih saya katakan cukup dengan nilai seperti di Perbup hanya saja rekan yang berada di desa yang luas wilayahnya dia mendapatkan insentif tidak sesuai dengan Perbup saya rasa pastinya kurang, coba kita bayangkan dari dusun kedusun yang wilayah desanya luas, Setidaknya harapan saya mewakili rekan – rekan, Pemerintah desa agar menyamakan insentifnya Perawat desa yaitu sesuai dan Perbup,” Tutupnya.

About Post Author