APMP Berikan Bantuan Terhadap Bayi Penderita Virus Hydro Chephalus
Sukabumi JABAR, libasmalaka.com – Bayi berusia umur 6 bulan Muhamad Fauzan yang mederita pembekakan di kepalanya di akibatkan oleh adanya Virus Hydro Chephalus sejak lahir dapatkan bantuan dari Aliansi Pewarta Merah Putih (APMP) DPC Jabar, Senen (3/6/2019).
Kondisi bayi tersebut hingga saat ini kepalanya semakin membesar, Alamat pasien tersebut tepatnya di Kampung Cinyocok Rt 04/08, Desa Pamuruyan Kecamatan Cibadak Kabupaten Sukabumi Propinsi Jawa Barat (Jabar).
Budi Arya S.IP. Ketua APMP Jabar usai kegiatanya menyampaikan bahwa semua ini atas dasar dorongan dari para pewarta yang tergabung dalam APMP, yang mana kami beserta rekan-rekan melakukan penggalangan dana dengan sesama profesi yang mana dana tersebut kita salurkan terhadap Keluarga,
“Fauzan yang saat ini sedang terkapar sakit yang diakibtakan adanya berupa kelebihan cairan atau kata dokter mengidap Virus Hydro Chephalus hingga kepalanya semakin hari semakin membesar dideritanya,” Terang Budi
Lanjut Kata Budi menurut keterangan dari pihak kelurga bahwa Fauzan sudah di bawa berobat ke beberapa rumahsakit namun saat di periksa kondisi fisiknya tidak setabil suhu badanya panas dan mengalami batuk.
“Kami hari ini hanya bisa membantu untuk meringankan beban keluarganya, bantuan kami ini di berikan lansung kepada Ibu dari Pasen Fauzan, jangan dilihat besar kecilnya namun kami murni iklas untuk sedikitnya bisa membatu meringankan beban keluarga,” Tuturnya.
Budi berharap kepada Pemerintah agar bisa membantu Fauzan Renaldi agar proses oprasinya bisa berjalan hingga kesehatan Fauzanpun kondisinya semakin pulih.
“Semoga apa yang kami lakukan bisa menjadi contoh bagi semua pihak agar kita bisa saling membantu dan peduli terhadap sesama,” Harap Budi
Masih ditempat yang sama saat pewarta menanyakan prihal kondisi Muhamad Fauzan Renaldi, Reni Damayanti (23) Orang tua pasean mulaya mengungkapkan ketika anaknya dalam kandungan menurut hasil USG pada usia kandungan 8 bulan dokter mengatakan bahwa anaknya tersebut dinyatakan ada kelainan berupa cairan.
“Begitu anak saya lahir Muhamad Fauzan Renaldi, dalam keadaan lahir normal dengan usia kandungan 9 bulan namun ketika lahir saya lihat sudah nampak adanyanya benjolan-benjolan 2 di kepalanya,” Ungkapnya.
Reni menambahkan suaminya bekerjanya serabutan kadang ada kerjaan di Proyek Ayam, sedangkan kami keluarga berupaya untuk kesembuhan anak saya sudah melakukan perawatan untuk membawa anak saya ke rumahsakit, yang berada di Cibadak selama satu minggu satu kali melakukan kontrol dengan menggunakan KIS (Kartu Indonesia Sehat), hanya di berikan obat batuk dan panas karena mondisi anak saya tidak setabil, hingga saat ini kondisi anak saya tersebut kepalanya semakin hari semakin membesar.
“Saran dokter dari Rumah Sakit Kartika dan Rumah Sakit Sekarwangi bahwa anak saya harus dilakukan operasi di kepala karena di kepala anak saya mengalami kelebihan cairan. Saya berharap agar anak saya lekas sembuh sehat seperti halnya anak -anak seusianya, kemudian saya berharap dukungan dari pemerintah baik itu daerah maupun pusat atau para relawan, agar anak kami bisa segera teratasi atas penyakit yang di deritanya.” Pungkas Reni. (Budi/Saf)